daging-kerbau-impor-india

Keputusan WTO Merugikan Petani dan Peternak

  Keputusan Organisasi Pedagangan Dunia (WTO) yang memenangkan gugatan AS dan NZL terhadap pembatasan impor pangan dan produk peternakan Indonesia akan merugikan para petani dan peternak Indonesia. Untuk it pemerintah mengajukan banding terhadap putusan WTO. WTO memberikan waktu bbanding sampai akhir januari 2017, apabila tidak dilakukan maka Indonsia harus mebuka kembali pembatasan Impor seperti yang

pembukaan-kongres-16-asosiasi-peternakan-indonesia

Depernas mendesak pemerintah keluar dari WTO

Dewan Peternak Rakyat Nasional (Depernas) mendesak pemerintah segera mengambil langkah keluar dari World Trade Organization (WTO), menyusul keluarnya vonis yang dijatuhkan organisasi perdagangan dunia itu kepada Indonesia. BACA: TERBENTUKNYA DEWAN PETERNAK RAKYAT NASIONAL Menurut Ketua Presidium Depernas, Teguh Boediyana, vonis tersebut dapat mempengaruhi masa depan peternakan nasional serta mematikan peternak rakyat. Untuk itu Depernas minta pemerintah

gembala-sapi-australia-2017

WTO KABULKAN GUGATAN AS & NEW ZEALAND

Panel Organisasi Perdagangan Internasional Word Trade Organization (WTO) memutuskan memenangkan gugatan Amerika dan Zelandia Baru atas kebijakan restriksi (pembatasan) impor produk agrikultur oleh Indonesia. Panel pun memerintahkan Indonesia harus mencabut restriksi impor terhadap produk agrikultur seperti daging, sayuran dan buah-buahan. BACA: TINGGINYA NILAI IMPOR DAGING SAPI DAN DAGING SAPI DARI AUSTRALIA Seperti dikutip dari Reuters, sebanyak 18