Menyaksikan Keindahan Perjalanan Sapi dari Kupang ke Tanjung Priok

Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) merupakan lumbung sapi Indonesia, menghasilkan berbagai jenis sapi seperti Rote Ongole, Flores, Bali Kupang, dan Sumba Ongole. Kleder Pengawal Pengiriman Sapi mengangkut bakalan sapi ini ke luar pulau dan melakukan proses pengiriman melalui kapal laut.

Peran Kleder Pengawal Pengiriman Sapi

Kleder Pengawal Pengiriman Sapi memiliki tugas kritis untuk merawat dan menjaga kesehatan sapi selama perjalanan. Tugas mereka tidak hanya sebatas mengawal, tetapi juga memastikan sapi tiba dengan kondisi sehat di tempat tujuan. Para kleder ini memiliki keahlian khusus dalam menangani sapi-sapi tersebut, karena mereka sudah lama bersama dan memahami karakteristik unik setiap sapi.

Interview Bersama Karen: Pengalaman Kleder Sapi dari Kupang

Sapibagus Farm berhasil mendapatkan wawancara eksklusif dengan Karen, seorang Kleder sapi berpengalaman dari Kupang, NTT. Karen membagikan kisah perjalanan emosionalnya selama menjadi kleder selama dua tahun terakhir. Peternak memeriksakan kesehatan sapi di pusat karantina yang berjarak sekitar 2 km dari rumah petani. Setelah itu, peternak berangkat mengangku. Kemudian, mereka mengangkut jerami kering sebagai pakan sapi sebelum perjalanan berlayar dimulai.

Ingin tahu informasi lebih lanjut seputar dunia peternakan, gabung bersama komunitas sapibagus dengan ikut pelatihan di sini.

Tantangan Perjalanan ke Tanjung Priok

Perjalanan dari pelabuhan Kupang menuju Tanjung Priok memakan waktu 5-8 hari, asalkan tidak ada gelombang laut. Namun, pada bulan Januari, Karen menghabiskan 11 hari untuk sampai di Jakarta karena kondisi cuaca buruk. Karen menegaskan bahwa selama perjalanan, kondisi sapi menjadi prioritas utama. Mereka mendapatkan pakan dan minum, sambil memastikan sapi tidak mengalami cacat.

Suka Duka Menjadi Kleder

Karen mengakui suka cita menjadi kleder, terutama karena dapat menjelajahi kota-kota besar selama perjalanan. Namun, tantangannya terletak pada situasi sulit, seperti saat sapi mengalami kecacatan atau bahkan kematian di tengah perjalanan.