Harga Sapi Mulai Turun Mengapa Harga Daging Sapi Masih Tinggi

 

daging sapi segar
daging sapi segar

Kebijaksanaan impor sapi dan daging sapi  lambat laun berhasil menekan harga sapi potong lokal, ini dirasakan selama tiga bulan terahir, namun kondisi harga daging sapi masih relatif tinggi, mengapa demikian. Ada beberapa hal yang bisa dicermati, antara lain, Selama tiga tahun terahir, kondisi pasokan sapi terbatas, sehingga terjadi kenaikan harga daging sapi, karena sistim tata niaga yang salah maka berakibat gulung tikarnya pelaku pasar, mulai dari pedagang sapi di pasar hewan, rumah pemotongan hewan, pedagang daging di pasar bahkan sampai konsumen ahir yaitu tukang bakso terkena dampaknya.

Saat sekarang, pasokan sapi dan daging sapi impor cukup melimpah, di masyarakat sudah terbiasa harga daging sapi yang tinggi dan perbedaan harga antara di kota-kota besar seperti Jakarta dengan daerah pemasok sapi di Jawa Tengah dan Jawa Timur relatif kecil, maka para pedagang daging berfikir mengapa harga harus diturunkan. Bahkan para pedagang memanfaatkan kondisi kesempatan ini untuk menikmati keuntungan yang lebih alias margin yang memuaskan. Rata-rata pedagang daging di pasar bisa menikmati keuntunga satu jutaan lebih setelah dipotong biaya operasional lainnya. Apalagi sebentar lagi lebaran tiba mereka berancang-ancang untuk memanfaatkan kesempatan ini secara optimal, salah satunya adalah mereka mematok harga tinggi untuk paket daging  sapi lebaran dan sudah menjadi kebiasaan dari tahun ketahun bahwa dalam sejarah tidak ada harga daging sapi sulit turun apabila sudah naik , demikian mereka mengkondisikan.

Bisa di kalkulasi, sekarang harga karkas daging sapi di RPH di Jakarta dan sekitarnya kisaran 72 ribu rupiah per kilogramnya, biasanya dengan menambah 15 ribu, pedagang daging sudah bisa menutup biaya operasional dan margin yang layak karena meraka juga mendapat kulit, jeroan, kaki dan kepala, Maka harga yang wajar berkisar 87 ribu rupiah, namun dalam kenyataannya harga rata-rata di pasar Jakarta dan sekitarnya antara 90 ribu sampai 100 ribu rupiah, bisa dikalkulasi berapa keuntungannya.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Scroll to Top