DIGESTER
Pembuatan Digester untuk 1 ekor sapi adalah sebesar 1,5 m3 ditambah ruang penampung gas sekitar 50% atau 0,75 m3, sehingga lubang untuk digester dapat dibuat dengan ukuran 1,5 m X 1,5 m X 1 m atau menggunakan drum dengan diameter 1 m dan tinggi 0,8 m.
Setelah lubang terbentuk, dipasang batu batu pada seluruh dinding, kemudian diplester dengan semen. Setelah plester benar-benar kering, dinding dilapisi cat karet atau plastik untuk mencegah kebocoran dan resapan air pada digester.
Pada dinding paling atas bak, dibuat lubang untuk man hole. Man hole ini diperlukan untuk menguras atau membersihkan digester. Tutup untuk man hole dibuat dari semen cor.
Pada ujung pipa dipasang kran gas yang berfungsi membuka/menutup aliran gas dari digester
INLET CHAMBER
Saluran masuk dibuat dari pipa paralon dengan melubangi digester sebesar diamteter pipa dari dasar bak. Lubang tersebut dihubungkan dengan pipa paralon sampai setinggi permukaan atas bak dengan miring. Pada ujung pipa dibuat corong untuk penampungan dan penyaringan umpan biogas. Corong pada inlet dibuat dengan langsung dihubungkan pada saluran yang berasal dari kandang.
OUTLET CHAMBER
Pembuatan saluran keluar (outlet) berbentuk teras yang berfungsi mengalirkan sluri menuju pipa saluran pembuangan. Pada bagian atas lubang outlet diberi pintu sebagai tempat aliran limbah.
Corong penampungan pada outlet lebih rendah dibanding pada inlet. Hal ini dibuat agar kotoran pada inlet tidak tersembur keluar dan limbah biogas dapat mengalir menuju saluran pembuangan pada pintu outlet.