Beberapa bulan yang lalu, Sapi Mbah Toro Viral di sosial media video seorang peternak yang sedang menangis karena berat melepaskan sapi kesayangannya yang dipinang orang lain, dialah Mbah Toro dan sapi super satu ton kesayangannya. Sapi yang sudah hampir empat tahun dipelihara oleh Mbah Toro di Kabupaten Pati, Provinsi Jawa Tengah itu kini dipelihara oleh Sapi Krisna Farm yang berlokasi di daerah Kalideres, Jakarta Barat.
Sapi Krisna Farm merupakan perkandangan yang dimiliki dan dikelola langsung oleh Pak Totok Suwoto yang merupakan alumni pelatihan bisnis sapi bersama Sapibagus farm, beliau mempraktekkan semua ilmu materi yang sudah disampaikan dalam pelatihan dengan sangat baik sehingga beliau mampu mengembangkan peternakannya dengan sangat baik dan berhasil memboyong Sapi Mbah Toro Viral milik Mbah Suntoro.
Sapi Krisna Farm berdiri sejak tahun 2011, tetapi pada saat itu masih belum memiliki kandang tetap dan masih berpindah-pindah. Baru sejak 2013, Sapi Krisna Farm memiliki kandang tetap yang berlokasi di daerah Kalideres, Jakarta Barat. Beternak sapi di tengah-tengah ramainya Ibu Kota memang bukanlah sesuatu hal yang mudah. Totok Suwoto mengatakan bahwa pertimbangannya membuka lapak perkandangan di sana adalah agar dekat dengan pemukiman.
“Pertimbangan buka lapak di sini ya, pertama dekat dengan pemukiman. Itu sangat penting karena supaya bisa lebih dekat dengan pelanggan-pelanggan, jadi mereka nggak perlu jauh-jauh ke pinggiran Jakarta untuk cari sapi kurban,” ujar Totok Suwoto sewaktu diwawancarai oleh Reporter Sapibagus beberapa waktu lalu.
Sapi Krisna Farm memiliki populasi sapi sekitar 530 ekor yang terdiri dari 50% jenis Sapi Bali dan 50% jenis Sapi Limousin. Sapi-sapi ini dipasok langsung dari daerah asalnya masing-masing, yaitu Sapi Bali yang dipasok langsung dari Pulau Bali dan Sapi Limousin yang dipasok dari daerah Pati, Provinsi Jawa Tengah.
Totok Suwoto mengungkap bahwa Sapi Krisna Farm tidak hanya menjual sapi-sapinya untuk Hari Raya Idul Adha saja, tetapi juga berjualan dengan sistem trading. Jadi, sapi-sapi tetap akan dijual jika ada permintaan masuk, tidak hanya menunggu Hari Raya Idul Fitri dan Idul Adha saja. Dengan begini, sapi-sapi di kandang Sapi Krisna haruslah dipelihara dengan baik agar menghasilkan kualitas terbaik.
Pada saat Hari Raya Idul Adha, selain Sapi Mbah Toro Viral kedua jenis sapi balidan limousin yang dipelihara oleh Sapi Krisna Farm ini banyak sekali diminati oleh pelanggan. Penjualan kedua jenis sapi ini sama-sama banyak dan seimbang. Di masa pandemi seperti sekarang ini, penjualan sapi di Sapi Krisna Farm justru mengalami peningkatan dari tahun-tahun sebelumnya. Hal ini tentu saja membuat Totok Suwoto bersyukur sedalam-dalamnya kepada Allah swt.
Beliau juga mengatakan bahwa beternak di tengah Ibu Kota lebih banyak mengandung suka dibandingkan dukanya. Di sana, pakan-pakan hijauan seperti rumput masih banyak dan dapat ditemukan dengan mudah. Lokasinya yang cukup strategis juga sangat membantu Sapi Krisna Farm agar lebih mudah ditemukan oleh pelanggan-pelanggan di sekitar.
Bagi para jamaah calon pengurban yang ingin memesan Sapi Qurban, silakan hubungi Sapibagus farm di contact person disini atau datang langsung ke Sapibagus farm yang berlokasi di Komplek Rumah Pemotongan Hewan Tapos, Cimanggis, Kota Depok. Kunjungi channel Youtube kami disini untuk melihat vidio informatif lainnya.