3 Penyebab Melonjaknya Harga Daging Sapi Indonesia

Berita tentang Penyebab Melonjaknya Harga Daging sapi Indonesia yang mengalami kenaikan sedang marak dibicarakan oleh banyak kalangan masyarakat. Terutama di kalangan pengusaha daging dan para petinggi feedloter yang benar-benar merasakan dampak dari melonjaknya harga daging sapi tersebut. Bahkan, diantara mereka ada yang terpaksa harus menutup usahanya karena tak mampu menanggung kerugian yang terjadi.

Kenaikan harga daging sapi ini dimulai sejak bulan Juli 2020 lalu. Harga terus mengalami kenaikan secara drastis hingga hampir tak terjangkau oleh pasaran Indonesia. Hal ini dikarenakan, pihak importir Australia selalu menaikan harga bakalan sapi mereka setiap melakukan negosiasi baru dengan Indonesia.

Penyebab Melonjaknya Harga Daging

Sapibagus farm, berkesempatan mewawancarai Drh. Nanang Purus Subendro selaku founder sekaligus direktur utama dari PT Indo Prima Beef, sebuah industri peternakan besar yang berlokasi di Lampung.

“Australia setiap nego baru, harga selalu naik. Sampai pada Januari 2021, harga bakalan sapi mencapai 55 – 56 ribu rupiah per kilogram (kg) timbangan hidup sampai kandang,” ujar Drh. Nanang Purus Subendro.

Beliau mengungkapkan bahwa ada 3 Penyebab Melonjaknya Harga Daging sapi Indonesia pada saat ini, berikut adalah ulasannya:

Penyebab Melonjaknya Harga Daging

  1.   Banjir Australia

Pada tahun 2018 lalu, Australia Timur mengalami banjir bandang yang sangat besar dan mampu menenggelamkan sekitar 600.000 ekor sapi dari keseluruhan populasi sapinya. Jumlah ini pasti menjadi pukulan telak bagi Australia, populasi sapi mereka terguncang.

Akhirnya, setelah diadakannya perbaikan wilayah perkandangan, mereka melakukan restock untuk menggantikan populasi sapi yang tenggelam dalam bencana banjir.

Penyebab Melonjaknya Harga Daging

  1.   Rebutan populasi

Proses restock yang dilakukan oleh pihak Australia, nyatanya berdampak banyak pada dunia importasi bakalan sapi. Antara pihak peternak lokal Australia dan pihak importir terjadi perebutan untuk memperoleh bakalan sapi. Terlebih kebutuhan daging di Negara Vietnam sedang mengalami kelonjakan hingga akhirnya mengimpor dari Negara Australia. Membuat pasokan bakalan sapi impor ke Indonesia juga semakin berkurang.

Baca juga : 10 Negara Penghasil Daging Terbesar Di Dunia

Penyebab Melonjaknya Harga Daging

  1.   Dollar Australia menurun

Selain itu Penyebab Melonjaknya Harga Daging adalah nilai tukar dollar Australia ke dollar Amerika sedang mengalami penurunan. Apresiasi dollar Australia hanya sekitar 15%. Hal ini juga menjadi salah satu alasan ketidak-seimbangan harga daging sapi.

Drh. Nanang Purus Subendro juga mengungkapkan bahwa para peternak dan feedloter Indonesia akan memutuskan untuk mengimpor bakalan sapi dari Negara Meksiko sebagai gantinya.

Untuk informasi lebih lanjut silahkan hubungi Sapibagus farm di contact person disini. Kunjungi channel Youtube kami disini untuk melihat vidio informatif lainnya.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Scroll to Top