Pembiakan Sapi Di Perkebunan Sawit Kalimantan Selatan

Indonesia Australia Commercial Cattle Breeding Partnership menyelenggarakan webinar bertajuk “Potensi Model Pembiakan Sapi di Indonesia” pada Kamis (4/6/2020) lalu. Webinar ini diunggah ke akun youtube IAredmeatcattle. Dalam webinar tersebut, salah satu pemateri yang diundang adalah Wahyu Darsomo selaku Ranch Manager Palm Cow Integration Departement PT Buana Karya Bhakti, beliau menyampaikan materi dengan judul “Pembiakan Sapi Di Perkebunan Sawit”.

Beliau menyampaikan bagaimana sistem integrasi sawit yang diterapkan di PT Buana Karya Bhakti yang berlokasi di Kecamatan Satui, Kabupaten Tanah Bumbu, Provinsi Kalimantan Selatan. PT ini Sukses Pembiakan Sapi Di Perkebunan Sawit, rental mobilisasi alat berat, construction service,dan integrasi sawit sapi.

Pembiakan Sapi Di Perkebunan Sawit

Integrasi sawit sapi PT Buana Karya Bhakti ini berfokus pada proses pengembangbiakkan (breeding) dan penggemukan (fattening). Proses ini dimulai pada tahun 2013 dengan bekerja sama bersama PT Santosa Agrindo (Santori), lalu berkembang lagi pada tahun 2016 dan bekerja sama dengan Indonesia-Australia Commercial Cattle Breeding Program (IACCB).

Pembiakan Sapi Di Perkebunan Sawit yaitu Integrasi sawit sapi memiliki prinsip dengan sapi sebagai tamu dan sawit sebagai tuan rumah. Tamu yang baik tidak akan mengganggu tuan rumah dan tuan rumah yang baik mampu melayani tamu. Program integrasi ini harus berada dalam wilayah kebun  dan setelah masuk, sapi harus memberikan manfaat kepada sawit.

Perkebunan sawit bukanlah kandang, melainkan sebuah pastura yang menjadi sumber pakan bagi sapi. PT Buana Karya Bhakti memulai usaha breeding dengan memelihara 300 ekor sapi Brahman Cross (BX) heifer dan 20 ekor pejantan jenis Simmental, Limousin, Brahman Cross (BX), dan Droughmaster.

Pembiakan Sapi Di Perkebunan Sawit

Adapun manfaat yang didapatkan dari program integrasi sawit sapi adalah meningkatkan produksi Tandan Buah Segar (TBS), Efisiensi pupuk organik dan biaya weeding (kimia dan manual), meningkatkan kadar organik tanah dan Biomassa Pastura, Meningkatkan nilai manfaat luasan lahan (yield/ha) dengan menghasilkan TBS dan juga sapi yang berkualitas.

Integrasi ini bukan sebaliknya karena memang komoditas utama dalam perusahaan adalah perkebunan sawit. Dalam sinergitas tersebut, pihak perusahaan membangi menjadi dua yaitu bagaimana pengelolaan sapinya dan bagaimana pengelolaan pastura atau kebunnya. Perawatan kebun termasuk dalam kegiatan mengelola padang gembala.

Pembiakan Sapi Di Perkebunan Sawit

Salah satu upaya yang bisa dilakukan dalam perawatan kebun adalah Grazing System atau kegiatan mengatur sapi-sapi yang  masuk agar tidak merusak kebun dan justru memberikan manfaat untuk kebun. Hal ini dilakukan untuk menjaga populasi keduanya tetap terjaga dengan baik tanpa harus saling merugikan.

Baca juga : Transmigran Asal Semarang Sukses Integrasi Perkebunan Sawit Dan Peternakan Sapi Di Sumatera

Wahyu Darsono juga mengatakan bahwa kendala yang sering terjadi di integrasi sapi sawit adalah curah hujan yang cukup tinggi di wilayah Kalimantan. Selain itu, sapi-sapi yang kerap kali keluar dari koloninya juga cukup menjadi kendala dalam integrasi sawit sapi. Program ini juga memerlukan Sumber Daya Manusia (SDM) yang cukup banyak.

Untuk informasi lebih lanjut silahkan hubungi Sapibagus farm di contact person disini. Kunjungi channel Youtube kami disini untuk melihat vidio informatif lainnya.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Scroll to Top