Urea Pakan Ternak Sapi, Bermanfaat Atau Berbahaya?

Urea Pakan Ternak Sapi adalah bahan anorganik yang mengandung unsur N, P, K  dimana unsur N ini dibutuhkan sebagai sumber protein, urea mengandung N sekitar 45%. Protein yang terkandung dalam urea adalah sekitar lebih dari 180%, tetapi karena urea bukanlah bahan pakan ternak, para peternak dianjurkan untuk berhati-hati dan benar-benar memperhatikan takaran urea dalam pemakaiannya.

Nutrisi Urea Pakan Ternak Sapi 

Menurut Daniel M. Kniffen selaku Asisten Profesor Ilmu Kehewanan, urea adalah senyawa nitrogen non-protein, bagian nitrogen dari urea akan digunakan untuk produksi protein oleh mikroba dalam rumen sapi. Beliau mengatakan bahwa urea mengandung nitrogen sekitar 45%. Melonjaknya harga pakan yang mengandung protein tinggi seperti biji-bijian, menyebabkan banyak peternakan mencampurkan Nutrisi Urea Pakan Ternak pada pakan

Padang-penggembalaan--sapi

Besarnya Potensi Ekonomi dan Manfaat Memelihara Sapi Potong

Integrasi Perkebunan dan Limbah Pertanian. Pola integrasi antara tanaman pangan dan ternak atau yang sering kita sebut dengan pertanian terpadu, adalah memadukan antara kegiatan peternakan dan pertanian. Pola ini sangatlah menunjang dalam penyediaan pupuk kandang di lahan pertanian, sehingga pola ini sering disebut pola peternakan tanpa limbah karena limbah peternakan digunakan untuk pupuk, dan limbah

integrasi-sapi-kelapa-sawit

Pengolahan Limbah Kotoran Sapi Menjadi Pupuk Organik

Hasil sampingan pemeliharaan ternak sapi atau sering juga disebut sebagai kotoran sapi tersusun dari feses, urine dan sisa pakan yang diberikan (terutama untuk ternak yang dikandangkan). Hasil sampingan ini merupakan bahan utama pembuatan kompos yang sangat balk dan cukup berpotensi untuk dijadikan pupuk organik serta memiliki nilai hara yang cukup baik. Pemeliharaan ternak sapi di