Sulitnya Mendapatkan Lapak Hewan Qurban di Jakarta

Sulitnya Mendapatkan Lapak Hewan Qurban di Jakarta

Pemerintah provinsi DKI Jakarta sudah menerapkan larangan pedagang hewan qurban  untuk membuka lapaknya dipinggir jalan dan fasilitas umum pada Idul Adha 2016. Dengan adanya larangan tersebut ada dampak positif dan negatifnya.

lapak-sapi-kurban-jakarta-2016

Dampak positifnya tata letak berjualan tidak mengganggu fasilitas umum. Dampak negatifnya biaya operasional meningkat. Hal ini membuat pedagang qurban mencari akal untuk tetap berjualan dengan menyewa ruko yang luas atau lahan tanah milik warga.

Seperti pedagang qurban di Jatiwaringin Jakarta timur menuturkan “karena tidak boleh lagi berjualan di pinggir jalan terpaksa kita sewa tempat yang harganya sangat tinggi, membuat  operasional meningkat menjadi 20%”.

jual-sapi-qurban-lapak-2016
Meningkatnya biaya operasional berdampak naiknya harga hewan qurban. Kenaikan harga sapi qurban sangat signifikan mulai 3-4 juta . Pedagang qurban juga menambahkan “harga sapi qurban juga ada kenaikan seperti ukuran 250-300 kg dijual  20-22 jt”.

harga-jual-sapi-qurban-2016-jakarta

Permasalahan tersebut akan terus berlanjut jika tidak ada kerjasama dan inovasi baru dari pemerintah dan pedagang hewan qurban. Namun hal ini bisa diantisipasi dengan mengembangkan bisnis hewan qurban melalui sistem online sehingga biaya operasional dapat ditekan.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Scroll to Top